Tips Mengenakan Baju Muslim Wanita Saat Cuaca Panas

Tak peduli cuaca panas atau dingin, seorang muslimah tetap harus menutup auratnya. Mungkin jika saat cuaca sedang dingin, menggunakan baju muslim menjadi keuntungan tersendiri. Namun, saat siang hari ditengah cuaca panas yang menyengat, menggunakan baju muslim  yang serba tertutup, menjadi tantangan tersendiri tentunya.

Lantas bagaimana seorang muslimah bisa menyesuaikan cara berbusananya saat cuaca panas tersebut? Nah berikut ini kami akan membagikan beberapa tips memilih baju muslim wanita saat cuaca panas. Yuk, langsung saja disimak.

1.    Pilih Pakaian yang Perpotongan Longgar

Salah satu busana yang cocok digunakan saat cuaca panas adalah kaftan. Cutting dari kaftan biasanya longgar dan sederhana. Selain itu, kebanyakan kaftan terbuat dari bahan-bahan yang sejuk di badan. Kaftan dapat menutup aurat dengan sempurna tanpa kehilangan sisi feminin dan elegan.

Pilihan selanjutnya saat cuaca sedang panas-panasnya adalah rok dengan cutting lebar. Rok yang lebar memungkinkan anda bergerak lebih leluasa dan mencegah kulit bergesekan dengan bahan.

Jika anda ingin mengenakan celana, maka pilihlah celana yang longgar seperti hareem pants, kulot, palazzo atau kargo. Hindari celana seperti skinny jeans dan legging karena akan menghambat sirkulasi udara sehingga membuat anda cepat merasa gerah.

Selain yang diatas, maxi dress juga baik bila digunakan saat cuaca panas terutama saat anda berlibur atau sedang berjalan-jalan di luar rumah. Pilihlah maxi dress tanpa lengan lalu padukan dengan long cardigan untuk menambah kesan casual

2.    Pilih Bahan Busana yang Tepat

Bila cuaca panas, pilihlah busana yang berbahan katun. Bila ada, katun India adalah yang terbaik dari semua jenis katun, karena kualitasnya yang bisa menyejukkan tubuh. Alasan inilah yang membuat katun India tersohor ke seluruh penjuru dunia.

Linen yang terbuat dari serat tanaman rami adalah pilihan selanjutnya saat cuaca panas. Yang istimewa dari kain linen adalah kemampuannya memberikan efek segar dan sejuk yang luar biasa pada tubuh. Teksturnya yang lembut membuat kulit terasa nyaman. Namun sayang, linen yang lembut dan sejuk ini sangat mudah kusut sehingga tidak sesuai untuk dipakai menghadiri acara-acara formal.

Selain katun dan linen, busana berbahan rayon juga bisa Anda gunakan saat cuaca panas. Rayon terbuat dari serat selulosa alami yang berasal dari bubur kayu sehingga memberikan efek sejuk pada tubuh. Rayon memiliki beberapa turunan yang dibedakan berdasarkan cara produksinya yaitu viskos dan liosel.

Sebagai informasi tambahan, Anda yang ingin menghadiri acara-acara formal juga bisa menggunakan busana berbahan thai silk atau chiffon crepe yang mampu menyerap keringat dengan baik namun tidak mudah kusut.

Jika bahan-bahan diatas sangat disarankan untuk Anda, maka satin adalah bahan yang sebaiknya Anda hindari saat cuaca panas terutama pada siang hari. Ini dikarenakan satin sangat buruk dalam hal menyerap keringat.

3.    Pilih Baju Muslim Wanita dengan Warna-Warna Cerah

Jangan menggunakan busana muslim dengan warna gelap, karena menyerap cahaya matahari lebih banyak namun tidak menyerap keringat. Pilihlah busana berwarna terang karena selain mampu memantulkan cahaya matahari, warna terang juga memberi kesan segar dan cerah.

4.    Jangan Memakai Ciput

Ciput ninja yang menempel ketat pada rambut dan kepala Anda akan menghambat sirkulasi udara. Kondisi macam ini bisa membuat Anda makin kegerahan saat terpapar sinar matahari atau berada di lokasi dengan cuaca panas. Oleh karena itu, lepaskan saja ciput Anda dan pakailah kerudung tanpa ciput. Selain itu, saat cuaca panas, sediakan satu atau dua kerudung lagi sebagai persiapan bila kerudung yang anda pakai sudah basah oleh keringat.

Demikianlah diatas beberapa tips mengenakan baju muslim wanita saat cuaca panas yang bisa dicoba.  Semoga bermanfaat yaa good people.

Bagikan Artikel ini

Berlangganan update artikel terbaru via email: