Apa Perbedaan antara TLO dan All Risk, Manakah Asuransi yang Menguntungkan untuk Anda?

Mungkin untuk sebagian orang yang sudah memiliki kendaraan sudah tidak asing lagi mendengar hal ini. Selain harus mengasuransikan diri sendiri, kendaraan Anda pun perlu di asuransikan untuk menghindari kejadian atau hal buruk yang tidak diinginkan untuk beberapa waktu kemudian.

Mengingat walaupun kita sudah berkendara dengan baik, banyak juga orang yang tidak hati-hati dalam berkendara dan akhirnya kendaraan kita yang menjadi sasaran empuk tabrakan.

Oleh karena itu, sebisa mungkin proteksi kendaraan kita, baik itu motor ataupun mobil dengan asuransi yang kita butuhkan untuk saat ini dan selanjutnya.

Seperti yang kita ketahui, ada dua jenis asuransi untuk kendaraan kita. Yakni asuransi TLO dan asuransi All Risk. Apa sih TLO dan asuransi All Risk dan apa perbedaanya? Berikut akan saya deskripsikan sedikit mengenai hal ini.

Apa itu TLO dan All Risk ?

TLO (Total Lost Only) adalah jenis asuransi kendaraan bermobil ataupun bermotor yang mempunyai cicilan premi yang jauh lebih murah dibandingkan all risk.

Yang akan Anda dapatkan dari asuransi ini adalah untuk asuransi kehilangan kendaraan dan asuransi untuk kendaraan jika mengalami kerusakan diatas 70-75 persen.

Contohnya jika Anda mempunyai kendaraan dengan harga sekitaran 100 juta. Namun Anda merasa bahwa kendaraan Anda cukup diproteksi dengan asuransi kehilangan saja, Anda cukup menggunakan TLO.

Dan jika Anda butuh penggantian kendaraan dengan kerusakan diatas 70 persen saja. Anda bisa memilih asuransi TLO saja.

Untuk mobil 100 jutaan, perkiraan untuk pembayaran premi asuransi menggunakan asuransi TLO hanya 1 juta rupiah saja per tahunnya.

Namun jika Anda mencoba untuk memilih asuransi all risk, mungkin Anda harus merogoh kocek dalam-dalam dan pembayaran preminya di kisaran 3 juta rupiah per tahun. Tentu biaya yang lumayan tinggi sesuai dengan kualitas pelayanan yang didapatkan.

Asuransi jenis All risk adalah jenis asuransi kendaraan yang menanggung biaya sekecil apapun kecelakaan yang terjadi pada mobil atau motor Anda.

Misalkan mobil Anda lecet atau baret pada bagian kiri, Anda bisa langsung mendatangi bengkel yang bekerja sama dengan asuransi tersebut untuk mengklaim mobil Anda.

Hal tersebut dilakukan agar mobil Anda dapat normal kembali tanpa harus membayar lagi untuk biaya perawatan ataupun kerusakan mobil. Baik dalam kerusakan kecil maupun besar.

Berbeda dengan TLO yang memiliki premi yang kecil, TLO hanya menanggung jika kendaraan Anda dicuri ataupun terkena kecelakaan yang sangat parah hingga tidak berbentuk lagi. Barulah pihak asuransi akan mengklaim kerusakan atau kehilangan kendaraan Anda.

Perbedaan Asuransi All Risk dan Asuransi TLO

Sebelum memilih kedua asuransi ini, sebaiknya Anda terlebih dahulu mengetahui perbedaan antara Asuransi TLO ataupun All Risk sebagai berikut :

• Total Lost Only mempunyai cicilan yang lebih rendah jika dibandingkan dengan All Risk.

• Biasanya asuransi All Risk mempunyai cicilan 3x lipat lebih besar dibandingkan dengan asuransi TLO.

• All risk mempunyai premi asuransi yang besar, namun segala kerusakan yang terjadi akan ditanggung oleh pihak asuransi.

• TLO hanya menanggung kerusakan mobil jika kerusakan tersebut lebih dari 75 persen dan asuransi kehilangan mobil saja.

• All Risk menanggung semua biaya kerusakan terkecil (baret dll) hingga asuransi kehilangan mobil (dicuri dsb)

So, pilih TLO atau All Risk?? 

So, manakah yang akan Anda pilih? Asuransi TLO atau asuransi All Risk? Jawabannya tentu kembali pada diri kita, manakah yang akan kita butuhkan, apakah asuransi yang mengklaim seluruh kerusakan mobil ataukah hanya klaim jika mobil kita hilang dicuri orang??

Sebenarnya, kita cukup cermat untuk memilih mana yang lebih diprioritaskan untuk kita. Jika Anda merasa asuransi TLO lebih murah dan kerusakan kecil bisa Anda tangani oleh sendiri, lebih baik gunakan TLO.

Namun jika Anda mempunyai dana lebih untuk asuransi yang terbaik dan tidak ingin mengeluarkan banyak uang untuk hal kecil lagi, alangkah lebih baik memilih All Risk.

Untuk pembelian dengan cara kredit ke berbagai leasing biasanya sudah mencakup dengan Asuransi.

Namun, jika Anda membeli kendaraan cash atau tunai, biasanya Anda akan diberikan beberapa opsi asuransi kendaraan yang terbaik, ada asuransi bawaan dari perusahaan kendaran ataupun luar dari perusahaan.

Jadi Anda bisa mengurus sendiri untuk asuransi mobil Anda pada perusahaan asuransi yang dapat memberikan banyak manfaat untuk Anda.

Karena tiap perusahaan memiliki perhitungan yang berbeda. Anda cukup membandingkan antara harga dengan kualitasnya dan manakan yang terbaik, maka itu yang Anda pilih.

Biasanya di tahun pertama kendaraan Anda diasuransikan, akan memiliki premi yang lumayan besar. Namun seiring berjalan waktu, maka pembayaran premi akan mengalami penurunan biaya karena dengan bertambahnya usia maka harga kendaraan akan turun dan sebanding dengan biaya premi yang akan Anda bayarkan.

Untuk mendaftarkan asuransi, Anda cukup membawa ktp, stnk kendaraan dan cek fisik kendaraan Anda. Namun jika Anda kesulitan membawa kendaraan ke tempat asuransi, team survey akan langsung mendatangi rumah Anda dan cek fisik kendaraan Anda. 

So, pilihlah asuransi yang sesuai dengan kebutuhan Anda dan kemampuan Anda. Semoga bermanfaat karena asuransi merupakan hal yang sangat penting untuk proteksi kendaraan Anda.

Artikel Terkait :
Seberapa Pentingkah Asuransi Jiwa dan Jaminan Hari Tua?
Cara Mendidik Anak Agar Tumbuh Menjadi Pribadi yang Mandiri dan Pekerja Keras  
Apakah Anda Jiwa Pekerja ataukah Jiwa Pengusaha ?  
Beberapa Alasan Mengapa Orang Lain Membenci Anda

Bagikan Artikel ini

Berlangganan update artikel terbaru via email: